Dialog dengan masa depan (lagi)

Masa depan selalu akan mencoba berkaca akan dirinya sendiri terhadap masa lalunya, yang masa lalunya notabene termasuk masa sekarang. Itu adalah sebuah kepastian. Mereka selalu ingin melihat ke belakang 'apa yg saya sudah lakukan dulu tepat 5 tahun yang lalu' atau bahkan dapat sebodoh pertanyaan seperti 'siapa yang dulu bunuh diri di kamar ini kok berhantu gini sekarang'.

Jika anda sayang kepada diri anda (dan ini pasti,menurut para sosio-darwinian atau biolog molekuler darwinis), termasuk diri anda di masa depan, lakukan ini: hadiahi diri anda sendiri di masa depan dengan hadiah yang tak bernilai yang bisa ia (diri anda di masa depan) akan sangat berterimakasih kepada anda (di masa kini).

Ada konsep yang tidak baru2 banget sih, uncloud data, yang merupakan counter culture dari konsep kekinian cloud data. Konsep ini adalah bertukar data yang aksesibel, yang merupakan pokok dari konsep cloud, namun tidak ditaruh di awan, melainkan ditaruh fisik di 'bumi'. Konsep uncloud data yg populer (saya sih yg bilang) yaitu 'dead drop', yang merupakan istilah jaman romantisme spionase dulu untuk mengirimkan data yang disamarkan dalam bentuk batu, kertas jelek, payung dan sebagainya.

Uncloud data yang populer dengan konsep deaddrop ini secara sederhana adalah flashdisk yang ditanamkan di barang fisik di muka bumi ini yang bisa diakses oleh orang lain. Deaddrop ini sebuah gerakan counter culture yang cukup banyak yang pakai, entah itu berbagi foto, buku digital dan apapun yang orang ingin bagikan kepada orang lain. Deaddrop sendiri banyak ditanam dalam tembok, batu yg dibor di pegunungan, batang pohon mati dsb. Intinya, deaddrop adalah kado untuk orang lain (dan termasuk kita) di masa depan.

Saya menanam deaddrop saya sendiri di pintu kosan, dengan koleksi foto yang saya punya tentang kosan ini dari waktu ke waktu. Kado untuk penghuni selanjutnya. Dan kado untuk saya sendiri di masa depan, karena ada informasi tentang saya dan bagaimana mengakses diri saya di masa depan yang bisa saya bayangkan masih bisa dilakukan (email yahoo..please yahoo jangan bubar yah servis emailnya).

Saya orang yg cukup visual (mudah mengambil informasi via mata dibanding panca indera yang lain) dan foto, khususnya foto masa kini sebagai kado bagi saya di masa depan, akan dapat memuaskan saya.